Skip to main content

Parkir Mobil Dibahu Jalan Ancam Derek

Parkir mobil di bahu jalan utama dan protokol di Kota Balikpapan siap siap kena Derek, hal tersebut akan dilakukan penindakan tegas karena dianggap biang kemacetan dijalan dan penyebab terjadinya lakalantas ujar Kasat Lantas Polres Balikpapan Kompol Irawan SI.K kepada wartawan diruang kerjanya.
Setelah melakukan sosialisasi tentang akibat rawan macet dan Lakaantas kepada warga pengemudi dijalan raya akhir Januari lalu. Komandan Satuan Lalulintas Polres Balikpapan pak Irawan panggilan akrabnya, mengajak semua pihak agar senantiasa mematuhi aturan berlalu lintas dijalan umum termasuk memarkir kendaraan berhenti ataupun  kendaraan menginap dibahu jalan Protokol dan jalan utama disepanjang Kota Balikpapan , hendaknya tidak dianggap sepele jika tiba tiba kendaraan terderek dengan pihak kerja sama Polresta Balikpapan. Setiap saat tim Sat Lantas yang menemukan pelanggaran itu mesti memberikan sanski berupa tilang dan mobil bisa diderek. Tujuan pelaksanaan ini agar kondusifitas berlalu lintas tetap selalu aman dan nyaman bagi pengguna jalan. Sebagai fenomena baru yang lebih banyak terjadi di Jalan Utama Ruhui Rahayu Balikpapan Selatan.Jalan A.Yani persimpangan Karang Bugis Balikpapan Tengah serta di Jalan Jend Sudirman Balikpapan Kota. 
Meski telah dilakukan sosialisasi agar tidak ada penempatan kendaraan parkir di jalur padat lalulintas, pihak Sat Lantas Polres Balikpapan juga akan mengoptimalkan mobil derek bagi pengguna jalan yang membandel memarkir kendaÅ•aan dijalan padat rawan  kemacetan.
Tindakan tegas itu sebagai bentuk penanganan pelanggaran agar tidak memarkir disembarang jalan utama jelas Kasat Lantas Kompol Irawan SI.K.  Penegakan dan tanggung jawab sebagai aparat terdepan dalam kelancaran arus Lalulintaa di Kota ini adalah bukan tanggung jawab semata aparat Kepolisian tetapi keterlibatam masyarakat yang berlalu lintas  yang tertib adalah kesuksesan kita bersama sebagai warga yang sadar dan taat hukum.  Analisis Sanggam SH

Comments

Popular posts from this blog

Aplikasi Simantan

Layanan IMTN Balikpapan dengan Aplikasi Simantan "Ribet" Balikpapan, Layanan pembuatan surat tanah di Kota Balikpapan dari biasanya secara manual dari Surat Segel yang dimiliki warga kota diurus melalui Kantor Kecamatan disemua Kecamatan se Kota Balikpapan dari luas  tanah 5000 m2 kebawah, sedangkan luas tanah 5000 m2 keatas diurus melalui Kantor Dinas Pertanahan Kota Balikpapan yang ditujukan Kepada Walikota Balikpapan. seiring perjalanan dari waktu ke waktu tak banyak memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat. Kendala yang dialami diantaranya lambatnya proses layanan dan pemberian jadwal untuk pengukuran serta pembuataan dokumen penyelesaiaan imtn lainnya dinilai Lambat dan menjenuhkan. Pemberian jadwal serta fasilitas lainnya masih terkesan sesuka hati petugas yang melayani.sehingga warga yang mengurus selalu bolak balik kekantor DPPR atau Kekantor Camat untuk mengecek surat tanahnya sampai 1 tahun waktu berjalan. Komunikasi petugas dan warga yang mengurus di

Post Metro

Rabu, 13 Oktober 2010 , 08:23:00 Kapal Milik Pelindo Terbakar Kena Percikan Api Las, Anjungan Ludes Bagi berita/artikel ini kepada rekan atau kerabat lewat Facebook BALIKPAPAN-Sebuah kapal tunda jenis tugboat Anggada XV milik PT Pelindo terbakar di kawasan dermaga Chevron Kawasan Pelabuhan Semayang, Selasa (12/10) pagi kemarin sekira pukul 09.30 Wita. Kapal tersebut sedang dok tak beroperasi, dilalap api pada bagian anjungan serta dek bawah kapal. Kebakaran tugboat tersebut tak menimbulkan korban jiwa, namun menimbulkan kepanikan orang-orang di pelabuhan. Ratusan warga di pelabuhan berlarian takut terjadi ledakan dalam kapal. Api berhasil dijinakkan kurang dari 30 menit sebelum api menjalar ke dek-dek lainnya, serta peralatan pemadam kebakaran yang ada di dalam kapal Anggada XV. Diketahui kapal ini kesehariannya beroperasi memandu kapal penumpang yang akan sandar maupun bertolak di pelabuhan Semayang. Kapal tersebut sedang dok menjalani perawatan rutin sejak satu bulan lalu. Api diduga

berita foto lingkungan

kondisi aktivitas pertambangan batu bara samboja-kutai kartanegara 2011